KEMERIAHAN LAGA FUNFOOTBALL TUNHARA FC (PEKALONGAN) VS WARNA FC (JAKARTA TIMUR)
Pertandingan bertajuk “Funfootball” antara Tunhara FC dan Warna FC di Lapangan Sepak Bola, Desa Rembun, Sabtu 3 Juni 2023 pukul 15.30 WIB berlangsung sangat meriah. Sekitar seribu penonton hadir menyaksikan dan memadati pinggir lapangan, terutama di sisi timur dan utara. Para suporter dan penonton yang sebagian besar dari masyarakat Rembun itu, ingin meyambut dan menyaksikan langsung salah satu pertandingan langka dan penuh sejarah. Bagaimana tidak, tim tuan rumah diisi sebagian pemain legendaris dan senior. Kesebelasan yang dilawan pun bukan dari tetangga kabupaten/kota apalagi kecamatan, tetapi tamu dari Ibu Kota (Jakarta). Pertandingan yang mendatangkan tamu dari Jakarta pun menjadi pertama kalinya digelar di Lapangan Desa Rembun, Siwalan, Kabupaten Pekalongan.
Laga itu digelar memakai format dua TIM (A & B) dengan masing-masing dua babak. Tim A diisi dan didominasi oleh pemain-pemain muda dan utama dari dua kesebelasan. Sementara Tim B diisi dan didominasi oleh pemain legendaris dan senior. Para penonton sudah nampak antusias saat pertandingan dibuka antara Tim B atau “Rembun Legend” vs Warna FC. Lihat saja nama-nama beken dan veteran yang masuk line-up dan starting eleven, dibawah komando Mas Iwan dan Nanang. Pemain tuan rumah yang sebagian sudah jarang bermain di lapangan ikut meramaikan, antara lain Iwan “Bayong”, Sudirin “Direx”, Reza “Emyu”, Rozid “Inzaghi”, Jenang “Kroos”, Khalimi “Dybala”, Falah “Penaldo”, Irkham Mbu “Casemiro”, Pokot, Dadu “Gundokan”, Agus “Dangker”, Casroni, Cak “Jaiz”, Musclih, dan Deari “Soedarsono”. Pertandingan pun berjalan seru dan mengundang tawa penonton. Sebagian pemain terjatuh bukan karena beradu duel apalagi skill di lapangan, tetapi karena terpeleset dan kesulitan mengontrol bola. Wajar sebagian besar pemain sudah di atas U-40.
Pertandingan semakin seru karena memakai penggeras suara dan terdengar sampai ke seantero desa tetangga. Keseruan bertambah saat komentator legendaris, Kaenan, dengan suara khasnya, terus mengomentari dan memandu jalanya pertandingan. Di jeda pertandingan, antusiasme penonton atau warga bertambah dan memadati isi lapangan saat para pemain tuan rumah membagikan hadiah dan doorprize secara langsung.
Hasil akhir Rembun legend unggul 1-0, gol semata wayang dicetak oleh Ircham Mbu “Casemiro”. Sementara itu, di pertandingan lain Tim A Rembun vs Tim A Jakarta, terlihat lebih ketat dan serius. Terjadi duel sengit dan pelanggaran di lapangan sampai wasit mengeluarkan 1 kartu kuning untuk tim tamu. Tim tuan rumah juga kembali unggul dengan skor 2-0, dengan gol masing-masing dicetak oleh Falah “Penaldo” dan Adi.
Pertandingan yang digagas oleh sebagian para senior sepak bola dan tokoh Rembun itu ditutup dengan tukar cinderamata dan makan bersama dua kesebelasan. Iwan mengungkapkan bukan prestasi atau skor akhir yang menjadi tujuan utama dari laga tersebut, tetapi silaturahmi dan antusiasme para pemain dan masarakat Rembun dalam dunia sepak bola. Iwan berharap, ke depan laga-laga seperti ini kembali tersaji dan persebakbolaan Rembun bisa aktif dan jaya kembali. Sementara itu, pihak Warna FC, yang diwakilkan oleh Rozi mengaku sangat senang dan berterima kasih atas sambutan hangat tim tuan rumah.
Pemain yang pernah tinggal di Dukuh Pecolotan, Rembun itu, sangat rindu dengan suasana pedesaan bebas bermain di lapangan yang sulit ditemukan di Jakarta. Rozi dan kawan-kawan, berharap ke depan bisa kembali dilakukan pertandingan dengan suasana dan momentum berbeda.
Ya, pertandingan “funfootball” berjalan sukses. Tepuk tangan meriah, canda tawa lepas, menyasikan laga, seolah menjadi penawar dari dahaga sebagian masyarakat Rembun akan hiburan sepak bola. Sebagian para pemain juga berharap persebakbolaan desa Rembun kembali aktif dan lapangan yang sudah ditata bagus bisa dioptimalkan oleh para pemain muda atau generasi penerus. Semoga.